32.4 C
Jakarta
Sunday, September 21, 2025

Asal Usul Cap Go Meh di Indonesia: Tradisi Meriah

Cap Go Meh adalah perayaan yang menandai puncak dari rangkaian Tahun Baru Imlek, tepat pada hari ke-15 dalam kalender Lunar. Dalam kalender Lunar Tionghoa, Cap Go Meh memiliki makna penting karena menjadi penutup rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek sekaligus puncak dari seluruh tradisi yang berlangsung sejak awal tahun. Tradisi ini berasal dari Tiongkok kuno dan telah diwariskan turun-temurun selama berabad-abad yang menjadi simbol kebersamaan, harapan, dan doa untuk tahun yang lebih baik.

Pada tahun 2025, Cap Go Meh kembali dirayakan dengan penuh semarak. Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur dan Cuti Bersama 2025, Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili jatuh pada Rabu, 29 Januari 2025, yang menandai hari pertama dalam kalender Lunar. Dengan perhitungan tersebut, perayaan Cap Go Meh tahun ini jatuh pada Rabu, 12 Februari 2025. Festival ini disambut meriah di berbagai negara dengan beragam pertunjukan, seperti barongsai, tarian naga, atraksi wushu, hingga pemasangan lampion yang menerangi malam dengan warna-warni yang indah.

Asal usul Cap Go Meh mengacu pada tradisi dalam bahasa Hokkien yang berarti “malam ke-15,” yang merupakan bulan purnama pertama di tahun baru. Cap Go Meh juga dikenal sebagai akhir dari rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek. Setiap tahunnya, Cap Go Meh dirayakan dengan berbagai acara meriah, seperti festival lampion, pertunjukan barongsai, hingga menikmati hidangan khas bersama keluarga.

Di Indonesia, Cap Go Meh memiliki tradisi khas yang menjadi daya tarik. Misalnya, kirab budaya dan arak-arakan Toapekong yang dilakukan di beberapa daerah. Selain itu, pesta kuliner khas Cap Go Meh seperti Lontong Cap Go Meh dan tangyuan juga menjadi ikon dalam perayaan ini. Tradisi Tatung di Singkawang, pertunjukan Barongsai, dan tradisi Ci Suak di Semarang juga menjadi bagian yang tak terpisahkan dari perayaan Cap Go Meh di Indonesia. Sejarah dan tradisi Cap Go Meh mengandung makna mendalam bagi masyarakat Tionghoa dan menjadi momen penting dalam menjalin kebersamaan dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru