Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42 tahun 2025 menjadi momen penting bagi bangsa Indonesia untuk menguatkan arti olahraga sebagai bagian dari budaya nasional. Perayaan tersebut diadakan di GOR POPKI, Kompleks Cibubur Youth Elite Sport Center (CYESC), Jakarta Timur, pada Selasa (9/9) lalu, di mana olahraga ditekankan sebagai alat persatuan menuju Indonesia Emas 2045.
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat, menegaskan pentingnya olahraga sebagai gaya hidup generasi muda Indonesia. Beliau mengajak anak muda untuk melibatkan diri dalam aktivitas fisik secara teratur, dengan kegiatan seperti berlari, bersepeda, berenang, atau bermain olahraga tradisional bersama teman-teman. Menurutnya, pemuda yang sehat adalah pemuda yang kuat, berani, dan siap memimpin bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
Haornas tidak boleh hanya diperingati sebagai acara seremonial tahunan, tetapi harus menjadi pengingat bahwa olahraga adalah kebutuhan mendasar bagi masyarakat. Taufik berharap agar olahraga dapat ditingkatkan menjadi bagian dari budaya nasional melalui Haornas 2025, yang menitikberatkan pada semangat olahraga Indonesia.
Dalam acara puncak Haornas tahun ini, penonton disajikan atraksi pencak silat yang memukau. Sebanyak 2.500 orang memadati arena, menyemarakkan peringatan Haornas ke-42 yang menggelorakan semangat olahraga. Banyak tokoh dan pemangku kepentingan penting dalam dunia olahraga turut hadir, seperti Menpora periode 2019–2023, Zainudin Amali, serta perwakilan dari berbagai organisasi olahraga nasional.
Tema Haornas tahun ini, “Olahraga Satukan Kita”, menekankan peran olahraga sebagai penyatuan bangsa. Olahraga dipandang sebagai wadah bersatu bagi berbagai generasi, profesi, dan latar belakang, seiring semangat membangun Indonesia yang lebih kuat dan berdaya saing global menuju 2045. Wamenpora menegaskan bahwa olahraga memiliki peran strategis dalam membentuk karakter pemuda, dengan memperkuat fisik dan menanamkan nilai-nilai positif seperti disiplin, keberanian, dan kebersamaan.
Melalui Haornas, pemerintah dan para pemangku kepentingan olahraga diharapkan terus memperkuat kerjasama untuk menghasilkan generasi emas Indonesia yang tangguh dan berprestasi.
