29 C
Jakarta
Sunday, September 21, 2025

Latte Dad: Parenting Modern ala Bapak Swedia

Fenomena “Latte Dad” atau “latte pappa” sedang ramai dibicarakan di media sosial akhir-akhir ini. Istilah ini merujuk pada ayah modern yang santai menikmati secangkir kopi di kafe sambil bersama anak mereka. Di balik gaya hidup perkotaan ini, Latte Dad mencerminkan perubahan signifikan dalam pola pengasuhan anak di Swedia, yang juga memunculkan diskusi global mengenai peran ayah dalam keluarga.

Asal-usul istilah Latte Dad ini dapat ditelusuri ke Swedia, negara yang terkenal dengan kebijakan keluarga modern dan inklusif. Sejak tahun 1974, pemerintah Swedia telah mengganti sistem cuti melahirkan tradisional dengan cuti orang tua berbayar yang dapat dibagi antara ibu dan ayah. Dengan kebijakan ini, orang tua di Swedia memiliki total 480 hari cuti berbayar saat anak lahir atau diadopsi, yang dapat dibagikan sesuai kesepakatan keluarga.

Dampak positif dari budaya Latte Dad juga terasa, seperti kedekatan emosional yang lebih erat antara anak dan kedua orangtuanya, kesempatan bagi ibu untuk kembali bekerja atau melanjutkan karier, penerimaan peran ayah sebagai pengasuh utama di masyarakat, dan perlahan memudarnya stereotip gender dalam pengasuhan.

Meskipun konsep Latte Dad menarik dan memberi manfaat yang jelas, masih banyak negara yang kesulitan menerapkannya karena kurangnya kebijakan cuti orang tua yang mendukung ayah. Namun, komunitas Latte Dad di berbagai belahan dunia terus berkembang, berbagi pengalaman, tips pengasuhan, dan menemukan cara untuk lebih dekat dengan anak.

Dengan investasi dalam program cuti orang tua yang fleksibel, fenomena Latte Dad membawa harapan akan masa depan yang lebih inklusif dan setara dalam pengasuhan anak. Melihat seorang ayah menikmati kopi sambil mengasuh anaknya bukan hanya sekadar simbol gaya hidup modern, tetapi juga simbol dari keluarga yang lebih inklusif, setara, dan maju.

Artikel ini dipublikasikan oleh ANTARA pada tahun 2025.

Source link

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru