Jumat, 9 Agustus 2024 – 09:14 WIB
New Delhi, VIVA – Kendaraan listrik (EV) dikenal menawarkan penghematan biaya bahan bakar dan perawatan yang lebih rendah, dibandingkan kendaraan berbahan bakar bensin. Namun, pengalaman pengguna menunjukkan bahwa biaya perawatan EV bisa sangat tinggi dalam kasus tertentu.
Baca Juga :
Jokowi: Mimpi Indonesia Punya Ekosistem Besar Kendaraan Listrik Mulai Nyata
Baru-baru ini, seorang pemilik skuter listrik Ather dikejutkan dengan tagihan perawatan sebesar 8.000 rupee atau setara dengan Rp1.600.000.
Meskipun nominal ini terkesan tinggi, pemilik mengklaim bahwa skuter tersebut tidak mengalami kerusakan akibat kecelakaan, melainkan hanya masalah keausan normal setelah digunakan selama empat tahun dan menempuh jarak 13.398 km.
Baca Juga :
Diam-diam Yamaha Siapkan Motor Sport Listrik, Buat Jegal Kawasaki
Menurutnya, komponen seperti motor listrik, kipas, dan pulley pada EV dapat mengalami kerusakan, walaupun jumlah bagiannya lebih sedikit dibandingkan kendaraan berbahan bakar bensin.
Baca Juga :
Bulan Ini Motor Listrik Honda EM1 e: Diganjar Diskon Besar
Dikutip VIVA dari laman Rushlane, pemilik skuter ini kecewa karena masalah ini terjadi di luar masa garansi satu tahun untuk komponen yang rusak, sehingga mereka harus mengganti suku cadang yang mahal.
Pemilik juga mengeluhkan kesulitan dalam mendapatkan paket layanan Ather yang dapat menurunkan biaya perawatan, yang sudah mereka coba dapatkan selama dua bulan terakhir.
Berbagai tanggapan pengguna lain mengungkapkan bahwa biaya perawatan tinggi ini memang merupakan masalah pada model Ather generasi pertama.
Beberapa pengguna melaporkan biaya perawatan yang lebih rendah pada skuter mereka dibandingkan dengan pemilik yang mengalami masalah ini.
Bahkan, ada pengguna yang menyebutkan bahwa biaya perawatan mobil mereka yang berusia 10 tahun lebih rendah daripada biaya perawatan skuter Ather.
Kritik terhadap biaya perawatan tinggi Ather sudah sering muncul, dengan beberapa pemilik membandingkannya dengan biaya perawatan mobil listrik lainnya.
Halaman Selanjutnya
Berbagai tanggapan pengguna lain mengungkapkan bahwa biaya perawatan tinggi ini memang merupakan masalah pada model Ather generasi pertama.