Gaikindo, singkatan dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, adalah asosiasi resmi yang menaungi para pelaku industri otomotif di Indonesia. Organisasi ini memegang peran penting dalam mendukung pertumbuhan sektor otomotif yang menjadi salah satu pilar ekonomi nasional. Selain itu, Gaikindo juga aktif dalam mendorong perkembangan teknologi kendaraan sesuai dengan tren global.
Seiring dengan perkembangan global yang semakin pesat, termasuk transisi menuju kendaraan ramah lingkungan, Gaikindo dituntut untuk terus beradaptasi. Dukungan regulasi, strategi hilirisasi, dan kebijakan fiskal merupakan bagian penting dari peran asosiasi ini. Oleh karena itu, penentuan pengurus baru selalu menjadi momen penting bagi arah masa depan industri otomotif Indonesia.
Pada Rapat Umum Anggota (RUA) XX yang diselenggarakan di Jakarta pada Rabu, 10 September 2025, Gaikindo menetapkan jajaran pengurus periode 2025–2028. Keputusan ini melahirkan sosok ketua umum baru yang akan memimpin organisasi. Putu Juli Ardika diangkat sebagai ketua umum, menggantikan Yohannes Nangoi.
Putu Juli Ardika bukanlah nama yang asing di dunia industri otomotif. Sebelumnya, ia telah menempati posisi strategis di Kementerian Perindustrian (Kemenperin), seperti Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE), serta Direktur Jenderal Industri Agro.
Pengalaman Putu Juli dalam menangani berbagai isu penting di industri otomotif dianggap sebagai modal kuat untuk memimpin Gaikindo di tengah tantangan transisi kendaraan ramah lingkungan. Tantangan besar yang menantinya adalah mempercepat adopsi kendaraan listrik di pasar domestik, sekaligus membantu industri otomotif untuk tumbuh lebih baik.
Susunan pengurus baru Gaikindo periode 2025–2028 telah diumumkan. Putu Juli Ardika akan memimpin sebagai Ketua Umum, Anton Kemal Tasli Kumonty sebagai Ketua Harian, dan Kukuh Kumara tetap sebagai Sekretaris Umum. Keberadaan jajaran pengurus baru ini diharapkan dapat menggerakkan industri otomotif Indonesia ke arah yang lebih baik dan berkelanjutan.