Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42 tahun 2025 di Jakarta diwarnai dengan Apel Akbar Atlet yang diselenggarakan di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (7/9/2025). Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menekankan bahwa momentum ini tidak hanya penting bagi dunia olahraga, tetapi juga penting bagi perkembangan kota Jakarta setelah melalui berbagai perubahan. Apel akbar ini diharapkan dapat memperkuat peran olahraga sebagai identitas bangsa sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Pada kesempatan tersebut, Pramono melepas kontingen atlet DKI Jakarta yang akan berlaga di Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XIX 2025 di Solo dan Semarang. Ia juga mengukuhkan atlet pelatda DKI Jakarta yang disiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII 2028 di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Dalam upaya mempersiapkan diri untuk ajang olahraga nasional, Pramono berharap Jakarta dapat meraih keberhasilan di tingkat mahasiswa serta di PON mendatang.
Haornas tahun ini mengusung tema “Olahraga, Satukan Kita” yang selaras dengan arah pembangunan Jakarta sebagai kota global. Pramono juga mengekspresikan bangganya terhadap atlet mahasiswa yang akan berpartisipasi di POMNAS. Hal ini menunjukkan bahwa Jakarta memiliki potensi manusia yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Sebagai bagian dari rangkaian Haornas, Jakarta juga akan menjadi tuan rumah POPNAS dan Peparpenas 2025.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, Andri Yansyah, menjelaskan bahwa kegiatan Haornas tahun ini meliputi pengukuhan atlet pelatda DKI Jakarta, lepas kontingen Jakarta untuk POMNAS XIX, dan persiapan sebagai tuan rumah POPNAS dan Peparpenas 2025. Pemerintah Provinsi Jakarta berkomitmen untuk menyelenggarakan event olahraga pelajar yang transparan, inklusif, dan berfokus pada pembinaan jangka panjang.
Pramono menutup sambutannya dengan mengajak seluruh warga untuk menjaga kondusivitas ibu kota demi keamanan dan kenyamanan bersama. Semua upaya ini dilakukan dalam rangka memperkuat peran Jakarta sebagai barometer olahraga dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.