Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (Laznas BMH) telah memperkenalkan logo barunya dalam konferensi pers dengan tema “Menguatkan Citra, Memperluas Amal, Menebar Kebaikan” di Gedung Pusat Dakwah Hidayatullah, Jakarta. Langkah ini menunjukkan upaya BMH dalam memperkuat citra lembaga zakat sambil menegaskan komitmennya terhadap pelayanan umat. Direktur BMH, Supendi, secara rinci menjelaskan filosofi dan makna di balik desain baru logo.
Logo baru BMH terdiri dari tiga unsur utama: logogram dalam bentuk ikon visual, lettermark berupa tulisan “bmh” dengan huruf kecil, dan logotype berupa tulisan lengkap Baitul Maal Hidayatullah. Pola yang membentuk huruf “H” dalam logo melambangkan identitas kokoh Hidayatullah sebagai organisasi dakwah, menegaskan peran BMH dalam menyebarkan kebaikan dan membina umat melalui dakwah yang kuat. Ada juga pola menyerupai huruf “Z” sebagai simbol zakat, pilar utama BMH.
Supendi menjelaskan bahwa warna hijau dipilih untuk melambangkan pertumbuhan, kesejahteraan, dan komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, sedangkan warna oranye muda mencerminkan sinergi, harapan, dan semangat BMH dalam menjaga integritas dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Logo baru ini juga menampilkan simbol dua tangan yang saling terhubung sebagai representasi peran BMH sebagai perantara terpercaya dalam menyalurkan kebaikan.
Perubahan logo Laznas BMH merupakan bagian dari rencana strategis yang telah disusun sejak 2024 dengan tujuan memperkuat profesionalitas lembaga. Transformasi ini diharapkan membawa BMH menjadi lebih profesional dalam menghadapi tantangan masa depan. Keberadaan awak media dalam acara perkenalan logo baru juga dianggap sebagai bagian dari usaha BMH dalam menyampaikan pesan kebaikan kepada masyarakat luas.
