GAC Aion Indomobil kembali menunjukkan komitmen terhadap kendaraan ramah lingkungan melalui peluncuran Aion UT. Selain teknologi dan fitur canggih, Aion UT juga menawarkan efisiensi biaya operasional yang signifikan dibandingkan mobil konvensional. Dalam sesi presentasi di ajang otomotif terkini, Iqbal Taufiqurrahman selaku Product Planning and Strategy GAC Aion Indomobil memaparkan perbandingan biaya operasional Aion UT dengan mobil berbahan bakar bensin. Menurutnya, total penghematan biaya operasional Aion UT dengan pengisian daya di rumah mencapai Rp11.610.832 per tahun. Perhitungan ini didasarkan pada jarak tempuh harian 50 km, yang merupakan rata-rata kebutuhan harian pengguna di perkotaan. Mobil konvensional membutuhkan bahan bakar sekitar Rp33.333 per hari, sedangkan Aion UT hanya memerlukan biaya listrik Rp9.692 per hari untuk jarak yang sama. Dalam skema tahunan, mobil berbahan bakar bensin menghabiskan biaya sekitar Rp16,5 juta yang meliputi bahan bakar, servis, dan pajak. Di sisi lain, Aion UT hanya menghabiskan sekitar Rp4,88 juta, termasuk biaya listrik rumah, servis tahunan, dan pajak kendaraan listrik. Selain hemat di bahan bakar, Aion UT juga mengurangi kebutuhan perawatan rutin karena sistem motor listrik yang minim gesekan. Pengguna Aion UT juga dibebaskan dari beberapa jenis pajak yang dikenakan pada mobil bensin, yang menjadi daya tarik kendaraan listrik di Indonesia. Penghematan ini diharapkan dapat mempercepat adopsi kendaraan listrik di kalangan masyarakat. Dengan efisiensi biaya dan dukungan teknologi tinggi, Aion UT diharapkan menjadi pilihan rasional dan modern dalam dunia otomotif. Aion UT juga menawarkan performa tinggi dan jarak tempuh hingga 500 km pada varian premiumnya, menjadikannya salah satu hatchback listrik dengan daya jangkau terbaik di segmennya. Dengan harga pre-booking di bawah Rp330 juta, Aion UT hadir sebagai solusi mobilitas masa depan yang terjangkau dan ramah lingkungan. Selain itu, GWM Tank 300 Diesel juga hadir dengan teknologi canggih yang mencakup sistem penggerak 4×2 dan 4×4 yang keduanya sudah dibekali fitur ADAS Level 2.