Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, dan Putra Mahkota Saudi, Mohammed bin Salman Al Saud (MBS), telah mencapai kesepakatan untuk meningkatkan kerja sama dalam pengembangan fasilitas kesehatan dan meningkatkan layanan untuk jamaah haji Indonesia. Kedua pihak menyatakan kesediaan untuk memperdalam kolaborasi di sektor kesehatan, terutama terkait dengan persyaratan kesehatan untuk Haji, seperti yang diungkapkan dalam pernyataan bersama resmi pada Rabu (2 Juli).
Selain memprioritaskan layanan Haji, Indonesia dan Arab Saudi juga bertekad untuk mendukung investasi yang lebih luas di bidang kesehatan. Mereka berencana untuk bekerja sama dalam pembuatan obat, produksi vaksin, dan teknologi kesehatan guna mendukung kebutuhan jamaah serta layanan keagamaan.
Kedua belah pihak juga sepakat untuk mendorong investasi di sektor kesehatan melalui kemitraan di industri farmasi, pengembangan vaksin, teknologi kesehatan, dan pengembangan tenaga kerja di sektor kesehatan. Selama pertemuan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan rasa terima kasih atas komitmen pemerintah Arab Saudi dalam memberikan perawatan bagi para jamaah dari seluruh dunia, termasuk yang berasal dari Indonesia. Prabowo juga mengundang Putra Mahkota untuk melakukan kunjungan balasan ke Indonesia sebagai bentuk apresiasi atas sambutan yang hangat dari pihak Arab Saudi.
Ini menunjukkan komitmen kuat dari kedua negara dalam meningkatkan fasilitas kesehatan dan layanan haji serta memperkuat kerja sama di sektor kesehatan, menciptakan peluang investasi yang berpotensi dalam bidang farmasi, vaksin, dan teknologi kesehatan. Hal ini tidak hanya akan menguntungkan kedua negara, tetapi juga dapat memberikan dampak positif bagi pemenuhan kebutuhan kesehatan jamaah serta meningkatkan kerjasama lintas negara.