Pada Kamis, 5 Juni 2025, kapal kargo Morning Midas yang membawa ratusan unit kendaraan listrik mengalami kebakaran hebat saat dalam perjalanan menuju Meksiko. Kebakaran tersebut diduga berasal dari salah satu mobil listrik yang terbakar di kapal tersebut. Kapal yang berangkat dari China dengan membawa sekitar 3.000 kendaraan, termasuk sekitar 800 mobil listrik asal China, mengalami insiden pada dini hari tanggal 3 Juni. Meskipun upaya pemadaman dilakukan dengan sistem otomatis, api terus membesar dan seluruh awak kapal harus dievakuasi dengan sekoci penyelamat.
Insiden ini menimbulkan perhatian terhadap risiko yang terkait dengan pengangkutan mobil listrik melalui laut. Kehadiran mobil listrik di pasaran yang semakin berkembang dapat memicu tantangan baru dalam hal pengiriman dan keselamatan di masa depan. Insiden serupa sebelumnya terjadi pada kapal Felicity Ace di Samudra Atlantik pada Februari 2022, yang mengakibatkan tenggelamnya kapal dan kerugian besar bagi Grup Volkswagen.
Dengan pertumbuhan pasar mobil listrik yang pesat, pengiriman massal melalui jalur laut tetap menjadi sarana utama distribusi global. Namun, beberapa perusahaan pelayaran mulai enggan mengangkut mobil listrik karena risiko yang terkait. Meskipun demikian, upaya untuk meningkatkan keselamatan dan pengaturan dalam pengangkutan mobil listrik terus diperlukan untuk mendukung pertumbuhan industri ini secara berkelanjutan.
