29 C
Jakarta
Sunday, September 21, 2025

Prolonged Fasting: Metode Ampuh Turunkan Berat Badan

Puasa berkepanjangan atau prolonged fasting merupakan metode yang populer dalam mendukung kesehatan metabolik dan membantu proses penurunan berat badan. Meskipun terdengar ekstrem, prolonged fasting dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Namun, tidak semua orang cocok melakukannya dan perlu bimbingan medis yang tepat. Prolonged fasting melibatkan berpuasa selama lebih dari 48 jam tanpa asupan kalori, hanya dengan mengonsumsi air atau cairan non-kalori lainnya. Metode ini biasanya dilakukan selama minimal dua hari hingga tujuh hari, atau lebih, selama tubuh masih terasa optimal. Proses kembali makan setelah prolonged fasting juga memerlukan perhatian khusus agar tidak menimbulkan refeeding syndrome, yaitu gangguan kesehatan karena perubahan metabolisme yang mendadak.

Manfaat prolonged fasting antara lain meningkatkan proses perbaikan seluler, dapat mengurangi peradangan dalam tubuh, meningkatkan sensitivitas insulin, dan membantu penurunan berat badan. Namun, prolonged fasting tidak selalu cocok untuk semua orang karena bisa menimbulkan efek samping seperti rasa lapar yang berat, tekanan darah rendah, kelelahan, hilangnya massa otot, dan gangguan elektrolit jika tidak dilakukan dengan benar. Sebelum mencoba prolonged fasting, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan terlebih dahulu, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Penting untuk melakukan metode ini dengan hati-hati dan tidak berlebihan agar manfaatnya dapat dirasakan secara optimal tanpa membahayakan kesehatan. Selain air putih, Anda juga dapat minum kopi hitam, teh hijau, atau air soda non-kalori selama masa prolonged fasting untuk mengurangi rasa lapar dan dehidrasi.

Source link

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru