Pemerintah sedang mempercepat akses kepemilikan rumah bagi pekerja media melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Program ini bertujuan untuk memberikan akses hunian layak kepada pekerja media yang belum memiliki rumah. Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan 1.000 unit rumah untuk karyawan industri media pada tahun ini. Nezar menegaskan bahwa langkah proaktif ini sebagai jawaban terhadap kebutuhan mendasar pekerja media yang bermimpi memiliki rumah sendiri agar tidak terus menerus membayar biaya sewa. Ia juga mengklarifikasi bahwa program FLPP bukan privilege khusus bagi wartawan untuk berpihak kepada pemerintah. Nezar menegaskan bahwa skema FLPP bukan hal baru, namun aksesnya diperluas untuk pekerja media. Pemerintah siap mengajukan tambahan kuota jika animo pekerja media tinggi. Nezar mengajak asosiasi industri media untuk menyebarkan informasi ini dan bahkan mengadopsinya sebagai program kesejahteraan internal perusahaan media. Dengan program ini, diharapkan pekerja media dapat fokus pada tugas jurnalistik tanpa khawatir soal tempat tinggal, menjadikan rumah layak bukan hanya impian, tapi juga peluang nyata yang dapat segera direalisasikan.