27.6 C
Jakarta
Sunday, September 21, 2025

Konsekuensi Menunda Bayar Hutang dalam Islam

Berhutang merupakan hal yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari, di mana seseorang membutuhkan bantuan finansial untuk berbagai keperluan. Dalam Islam, berhutang tidak dilarang asal dilakukan dengan tanggung jawab yang besar. Rasulullah SAW telah memberikan peringatan tentang pentingnya membayar hutang dan bahayanya bagi yang mengabaikannya. Orang yang meninggal dalam keadaan masih berhutang akan tertahan hingga hutangnya dilunasi. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya menyelesaikan hutang sebelum ajal tiba.

Dalam Islam, berhutang harus disertai niat untuk melunasinya. Jika berhutang tanpa niat membayar, maka akan mengalami kesulitan. Rasulullah juga mengingatkan tentang bahaya lalai dalam membayar hutang. Sebaiknya berhutang hanya dalam keadaan darurat, karena berhutang bisa mendorong seseorang untuk berdusta dan tidak menepati janji. Hutang sebaiknya dilunasi di dunia sebelum kehidupan akhirat, karena di akhirat tidak akan ada uang untuk melunasinya. Orang yang meninggal dalam keadaan masih berhutang, ruhnya akan tertahan hingga hutangnya dilunasi. Menunda pembayaran hutang dinilai sebagai tindakan kezaliman.

Dari hadits-hadits tersebut, jelas bahwa Islam menekankan pentingnya melunasi hutang tepat waktu. Hutang bukan hanya urusan dunia, namun juga akan dipertanggungjawabkan di akhirat. Itulah mengapa Islam menegaskan agar seseorang membayar hutang dengan penuh kesadaran dan ketulusan, sebagai bagian dari tanggung jawab yang harus diemban.

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru