Aion V, SUV listrik futuristik dengan desain yang terinspirasi dari T-Rex telah hadir di pasar otomotif Indonesia sejak diperkenalkan November lalu. Mobil ini menawarkan kombinasi menarik antara gaya yang berani, performa yang mumpuni, dan fitur-fitur canggih. Salah satu keunggulan mobil ini adalah penggunaan tombol fisik yang minim di area dashboard, bahkan tidak ada tombol starter atau start/stop button. Menurut Iqbal Taufiqurrahman, Head of Product Planning and Strategy Aion Indonesia, hal ini dirancang untuk memberikan kenyamanan kepada konsumen dalam mengoperasikan mobil, di mana pengemudi tidak perlu menekan tombol apapun untuk menghidupkan mobil. Caranya cukup mudah, cukup mengantongi kunci remot dan berada di dekat mobil, maka pintu mobil akan terbuka secara otomatis. Saat sistem mobil sudah on atau stand by, untuk berjalan tinggal injak rem dan masukkan transmisi ke D. Demikian juga saat mematikan mesin mobil, posisikan mobil dengan transmisi di ‘P’ sambil menginjak pedal gas, dan mobil akan mati sendirinya. Dengan teknologi yang lebih canggih dari keyless entry, Aion V menggunakan baterai Lithium Ferro Phosphate (LFP) 75,3 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 602 km dalam satu kali pengisian daya penuh. Motor listriknya terletak di bagian depan dengan tipe Permanent Magnet Motor Synchronous, menghasilkan tenaga 150 kW dan torsi maksimum mencapai 240 Nm. Aion V juga memiliki kecepatan maksimum 170km/jam dengan kemampuan melesat hingga 100km/jam dalam waktu 7,9 detik. Teknologi yang digunakan dalam Aion V, seperti IBCM (Intelligent Body Control Modul), menjadikan mobil ini menjadi pilihan menarik bagi pecinta kendaraan listrik di Indonesia.