Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) tidak hanya memberikan dampak positif bagi siswa di wilayah Kabupaten Bandung, tetapi juga bagi para petani yang menjadi pemasok bahan baku. Menurut Komandan Kodim (Dandim) 0624 / Kabupaten Bandung, Letkol Inf Tinton Amin Putra, anggaran untuk program MBG berasal dari pemerintah pusat melalui Badan Gizi Nasional (BGN) namun pemberian kontrak pengadaan bahan baku disepakati untuk mendukung perekonomian lokal. Lebih dari 2.900 siswa dari berbagai tingkatan sekolah di Rancaekek menerima program tersebut, sementara empat sub-kecamatan lainnya juga turut menerima program serupa seperti Bojongsoang, Cicalengka, Ciparay, dan Nagreg. Bahan-bahan seperti beras, telur, ikan, dan lainnya diambil dari masyarakat sekitar, memberikan dampak positif terhadap ekonomi wilayah setempat.
Letkol Inf Tinton Amin Putra menyatakan, “Para petani lokal merupakan pemasok utama bahan baku untuk Program Makanan Bergizi Gratis di Kabupaten Bandung, mulai dari beras hingga susu. Program ini tidak hanya memberikan makanan yang sehat bagi siswa, tetapi juga memberikan dukungan yang signifikan bagi perekonomian lokal.” Dengan adanya program ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi seluruh pihak, termasuk siswa, sekolah, petani, dan perekonomian wilayah secara keseluruhan.
