Senin, 24 Juni 2024 – 11:28 WIB
VIVA – Toyota memiliki beberapa mobil istimewa, terutama produk yang mereka lahirkan hasil kerja sama dengan Gazoo Racing (GR) sebagai rumah modifikasinya di ajang balap yang kini terlibat dalam produksi massal.
Baca Juga :
Ini Tipe Mobil yang Jadi Incaran Konsumen SEVA
Salah satunya GR Corolla Hatchback yang menjadi produk terbaru dari keluarga GR. Sedan buntung itu debut global di Amerika Serikat pada April 2022, dan ditawarkan dalam beberapa varian untuk negeri paman sam.
Awalnya harganya mulai 35,900 ribu dollar, atau Rp500 jutaan, untuk edisi Circuit 42,900 ribu dolar atau Rp600 jutaan, dan Morizo yang diproduksi terbatas, atau hanya 200 unit dilego 49,900 ribu dollar, atau Rp700 jutaan.
Baca Juga :
Toyota Vehicle Exports from Indonesia Exceed 60,000 as January to May 2024
Namun karena peminatnya banyak, maka harga mobil kompak bertenaga buas itu dinaikkan oleh sejumlah diler di Amerika, terutama tipe Morizo yang saat ini sudah mencapai miliaran rupiah.
Sama seperti di Indoneisa, karena statusnya impor GR Corolla Hatchback yang resmi dijual pada Februari 2024 lalu dilego Rp1 miliaran, atau lebih murah dari Thailand yang mencapai Rp1,7 miliar, dan hanya ada satu tipe.
Baca Juga :
Toyota Punya Beberapa Ide soal Mobil Hybrid di Indonesia
Sedan buntung itu ditawarkan dengan meisn bensin tiga silinder 1.600cc turbo berkode G16E-GTS, serupa dengan GR Yaris. Tapi tenaganya lebih besar, yaitu mencapai 304 PS, dan torsi 370 Nm karena penyetelan ulang.
Sedangkan GR Corolla Morizo torsinya mencapai 400 Nm, dan rasio gigi transmisinya dibuat berbeda. Semua tipe mengandalkan transmisi manual 6-percepatan, dengan sistem penggerak empat roda.
Saat ini belum semua negara menjual mobil tersebut, maka tidak heran jika statusnya cukup spesial, sehingga saat ada salah satu unit yang mengalami kerusakan menjadi sorotan publik.
Seperti yang dialami salah satu pemilik GR Corolla di negeri paman sam. Melansir Carscoops, Senin 24 Juni 2024, terlihat interior mobil tersebut rusak seperti terkena benda tajam, pada bagian bangku, hingga dashboard.
Kerusakan mobil itu ramai menjadi perbincangan setelah pemilik barunya yang tinggal di Polandia menungkapkan kondisi GR Corolla yang dia beli dengan harga 31.725 dolar, atau setara Rp500 jutaan.
Selain karena harga yang lebih terjangkau, mobil itu menjadi impiannya dan sulit didapatkan dalam kondisi baru, sehingga meski interiornya rusak dia nekat membelinya.
“Model ini sama sekali tidak tersedia untuk Eropa, makannya saya sangat menyukainya sehingga sata memutuskan untuk impor dari Amerika Serikat. Mobil tersebut pernah menjadi korban vandalisme di masa lalu, dan sekarang hampir seluruh interiornya perlu diganti,” tulis keterangan pembeli di sebuah forum.
Tidak ada keterangan dari pemilik lama terkait penyebab kerusakan tersebut, namun melalui forum ada salah satu warganet yang menyebut, kerusakan itu dilakukan oleh mantan kekasihnya yang sakit hati kepada pemilik mobil pertama.
Halaman Selanjutnya
Saat ini belum semua negara menjual mobil tersebut, maka tidak heran jika statusnya cukup spesial, sehingga saat ada salah satu unit yang mengalami kerusakan menjadi sorotan publik.