Senin, 20 Mei 2024 – 00:02 WIB
Yamaha Mio pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2003. Motor matik pionir ini sangat populer di berbagai kalangan dan bahkan menjadi yang terlaris di kelasnya. Saat ini, motor bekas Yamaha Mio menjadi incaran banyak orang.
Terutama para pria yang memiliki sejarah dengan motor matik ini atau yang sekadar mengikuti tren saat ini. Yamaha Mio bekas yang paling diminati adalah versi lawas atau masih menggunakan sistem karburator.
Pemilik Maja Motor Meruya, Ivan, mengatakan bahwa minat terhadap Yamaha Mio bekas kembali tinggi sehingga harga motor ini telah naik belakangan ini. Ivan tidak mengetahui alasan di balik meningkatnya minat terhadap motor matik ini.
Ahmad, pemilik Dori Motor di Jakarta Barat, juga mengungkapkan bahwa Yamaha Mio Sport atau generasi pertama 2004-2008 memiliki harga yang bervariasi dan bergantung pada keinginan pemiliknya untuk menjualnya.
Sejarah Yamaha Mio Sporty generasi pertama yang diproduksi hingga tahun 2008 memiliki desain yang unik. Setelah itu, generasi kedua bernama Mio Smile hadir dengan desain yang lebih segar. Mesinnya berkapasitas 113cc dan masih menggunakan karburator.
Meskipun telah muncul generasi baru seperti Mio J dengan mesin injeksi, Yamaha Mio Sporty dan Mio Smile tetap menjadi incaran. Motor matik ini memiliki arti nama yang bisa meluluhkan hati wanita, sesuai dengan slogan awalnya ‘wanita jangan mau ketinggalan’.
Presiden Direktur PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Dyonisiun Beti, pernah menjelaskan bahwa nama Mio diambil dari bahasa Italia yang berarti cantik. Yamaha Mio Sporty dan Mio Smile memang terus menjadi favorit di pasaran motor bekas Indonesia.
