JAKARTA RAYA – Kurma merupakan buah yang disarankan untuk dikonsumsi saat berbuka puasa. Rasanya yang manis dapat memberikan energi setelah seharian berpuasa.
Ada dua jenis kurma, yaitu kurma kering dan kurma basah. Namun, menariknya Rasulullah SAW menyarankan untuk berbuka puasa dengan kurma basah.
Hal ini dijelaskan oleh dr. Zaidul Akbar, seorang pendakwah dan konsultan kesehatan. Menurutnya, kurma basah memiliki manfaat yang baik saat berbuka puasa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Rasulullah SAW berbuka puasa dengan kurma basah karena kandungan airnya masih tinggi,” kata dr. Zaidul di kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official, pada Selasa (26/3/2024).
dr. Zaidul menjelaskan bahwa kurma basah mengandung kadar air dan gula yang tinggi, sehingga baik dikonsumsi saat berbuka puasa.
Dengan mengonsumsi kurma basah, tubuh bisa mendapatkan manfaat dari air dan gula yang diberikan.
“Dengan mengonsumsi kurma, kita mendapatkan 2 manfaat sekaligus, yaitu air dan gula. Ini langsung memberikan energi pada tubuh kita,” jelas dr. Zaidul.
Selain itu, dr. Zaidul juga menyarankan untuk berbuka puasa dengan kurma dan air putih daripada langsung mengonsumsi makanan berat.
Jika tidak ada kurma, dr. Zaidul merekomendasikan untuk mengonsumsi buah-buahan lain yang tinggi air dan gula. Buah-buahan tersebut dapat memberikan energi tambahan setelah berpuasa seharian.
“Karena tubuh telah puasa lama, hindari makanan yang sulit dicerna. Jadi, urutannya adalah kurma, air putih, untuk membantu tubuh beradaptasi,” tambah dr. Zaidul.
“Jika tidak ada kurma, buah-buahan seperti nanas dan anggur juga bisa menjadi pilihan,” tambahnya. (***)
