Jakartaraya-
Sebuah kawanan gangster atau komplotan bandit menjadi teror di wilayah Duren Sawit Jakarta Timur, setelah menyerang seorang pemuda berusia 20 tahun yang bernama SSA ketika sedang membeli nasi goreng di Jalan Dermaga hingga akhirnya meninggal dunia.
Kapolsek Duren Sawit AKP Sutikno di Mapolsek Duren Sawit, memberitahu bahwa kejadian tersebut dimulai ketika korban mengendarai sepeda motor bersama temannya di sekitar lokasi kejadian.
Saat melintas, korban dikejar oleh beberapa pengendara sepeda motor dan kemudian diserang oleh para pelaku yang membawa senjata tajam.
“Saat korban melintas bersama temannya dan dikelilingi oleh sekelompok remaja yang berkendara motor, mereka turun dari motor dan langsung menyerang korban tanpa alasan yang jelas,” kata Sutikno.
Korban SSA mengalami luka di kakinya dan langsung dibawa ke Puskesmas Duren Sawit. Namun, ketika tiba di Puskesmas, pemuda asal Sukabumi, Jawa Barat itu telah meninggal dunia.
“Korban mengalami luka di bagian kaki kanan bawah dan mengenai urat vital sehingga meninggal akibat kehabisan darah,” katanya.
Pihak kepolisian sudah meminta Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk melakukan “visum et repertum” terhadap jasad korban.
Sutikno mengingatkan kepada masyarakat, khususnya orang tua, untuk selalu mengawasi anak-anak agar tidak keluar rumah pada malam hari.
Untuk mengatasi gangster, begal, dan tawuran, pihak kepolisian bersama Polres Metro Jakarta Timur akan melakukan patroli rutin selama 24 jam.
