Mobil yang digunakan Presiden ke-7, Joko Widodo atau Jokowi, untuk pergi ke Polda Metro Jaya dalam rangka melaporkan tudingan terkait ijazah palsu viral karena dituduh telat bayar pajak. Akan tetapi, setelah diperiksa, mobil tersebut sudah membayar lunas tunggakan pajaknya. Pada saat kejadian, Jokowi menggunakan mobil Toyota Kijang Innova warna hitam dengan nomor polisi B 2329 SXI. Beredar kabar bahwa mobil tersebut masih menunggak pajak ketika dicek secara online di Samsat PKB2 Jakarta. Mobil yang terdaftar atas nama PT Indonesia Berlian Y ini memiliki pajak yang seharusnya telah dibayar sejak 3 Maret 2025. Namun, masa berlaku STNK-nya masih hingga 3 Maret 2026.
Setelah kejadian viral, tim redaksi VIVA Otomotif melakukan pengecekan ulang terhadap pajak kendaraan Innova tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa pajak telah dibayar lunas. Pajak jatuh tempo kendaraan tersebut adalah pada 3 Maret 2026 dengan status masa pajak yang masih berlaku. Pajak pokok mobil tersebut sebesar Rp6.069.000 dengan tambahan biaya SWDKLJJ sebesar Rp143.000, sehingga total pajak yang dibayarkan mencapai Rp6.212.000. Jokowi sendiri menjelaskan bahwa kunjungannya ke Polda Metro Jaya terkait tuduhan ijazah palsu merupakan masalah yang perlu diproses secara hukum agar segala hal bisa terungkap dengan jelas.
Meskipun begitu, Jokowi enggan untuk membocorkan siapa yang dilaporkannya. Ia memberikan wewenang kepada kuasa hukumnya untuk memberikan keterangan lebih lanjut terkait hal tersebut. Selain itu, Jokowi juga berpesan bahwa persoalan terkait tuduhan ijazah palsu ini harus ditangani secara transparan dan adil.
