Sunroof merupakan salah satu fitur yang menambah estetika dan kenyamanan mobil. Namun, perawatan yang tepat diperlukan untuk mencegah kerusakan seperti kebocoran atau gangguan fungsi. Menurut laman resmi Seva, ada beberapa langkah perawatan yang harus dilakukan untuk menjaga sunroof tetap awet dan berfungsi optimal.
Pertama, hindari paparan sinar matahari langsung yang dapat membuat karet penahan air di sekitar sunroof menjadi kering dan getas. Sinar UV yang berlebihan dapat mengurangi elastisitas karet dan menyebabkan celah yang memungkinkan suara luar masuk ke dalam kabin. Gunakan pelindung mobil seperti cover untuk melindungi sunroof dari sinar matahari.
Kedua, pastikan sunroof dikeringkan setelah terkena air, baik karena hujan maupun saat mencuci mobil. Air yang tertinggal dapat memicu karat pada rel sunroof dan mengganggu mekanisme buka-tutupnya. Kelembapan berlebih juga dapat menyebabkan jamur tumbuh di kaca dan karet sunroof, mengurangi nilai estetika fitur ini.
Selanjutnya, rawatlah rel sunroof secara rutin dengan membersihkannya dari debu, kerak, atau karat yang mungkin menumpuk. Rel yang kotor atau berkarat akan menghambat pergerakan dan mempercepat kerusakan pada mekanisme buka-tutup sunroof. Bersihkan juga debu dan kerikil yang menempel di bagian sunroof, terutama pada saluran pembuangan air, untuk mencegah terjadinya kebocoran.
Terakhir, jangan biarkan sunroof tidak digunakan untuk waktu yang lama. Buka sunroof secara berkala agar kaca tidak melekat pada karet akibat jarang digunakan. Dengan perawatan yang tepat, sunroof akan tetap berfungsi dengan baik dan awet.
