30.9 C
Jakarta
Tuesday, October 22, 2024

Prabowo Subianto: Kebijakan Tetangga Baik

Prabowo menunjukkan kekuatan dalam logika geopolitik. Dia memulai paparannya dengan menyoroti posisi geografis Indonesia. Menurutnya, Indonesia memiliki posisi geografis yang strategis dan merupakan salah satu titik penting dalam rute perdagangan internasional.

Untuk memanfaatkan keuntungan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya bagi Indonesia untuk bersikap sebagai tetangga yang baik bagi negara-negara di sekitarnya. Dia menyebut prinsip “seribu teman tidak cukup, satu musuh terlalu banyak” sebagai panduan untuk menjalin hubungan baik dan menghindari konflik dengan negara-negara lain.

Selain itu, Prabowo juga menyoroti keberhasilan negara-negara Timur dalam memerangi kemiskinan, seperti Tiongkok yang berhasil mengurangi angka kemiskinannya dalam 50 tahun terakhir. Prabowo menegaskan bahwa Indonesia perlu belajar dari kesuksesan negara-negara di luar Barat terkait upaya mereka dalam memberantas kemiskinan, dan mengadaptasikannya dengan kondisi Indonesia saat ini.

Prabowo meyakini bahwa Indonesia dapat menjadi pemimpin di kawasan dan di dunia melalui kesuksesannya dalam mengatasi kemiskinan. Dia juga menegaskan bahwa kebijakan luar negeri Indonesia akan tetap berpegang pada prinsip bebas-aktif, serta menjadikan Indonesia sebagai negara non-blok dan non-terikat. Prabowo juga menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan negara-negara besar dan memperkuat kepemimpinan di kawasan.

Selain itu, Prabowo bertekad untuk mempromosikan dialog, perdamaian, dan kompromi melalui kerja sama internasional, serta menjalin hubungan kerja sama dengan negara-negara besar tanpa terikat pada pihak manapun yang tidak sesuai dengan kepentingan nasional Indonesia.

Prabowo juga menyoroti pentingnya kesetaraan dalam hubungan antar-negara di berbagai isu sebagai poin penting dalam kebijakan luar negeri. (SENOPATI)

Disusun Oleh: Broto Wardoyo, Kirana Virajati, Nida Rubini
Tim Riset Analisis Kebijakan Luar Negeri dan Diplomasi, Program Pascasarjana Hubungan Internasional, Universitas Indonesia

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru