Inovasi Menu: Kunci Kesuksesan Bisnis Kuliner

Dalam dunia bisnis kuliner yang sangat kompetitif, bertahan selama puluhan tahun bukanlah perkara mudah. Dinamika selera konsumen yang terus berubah, kemunculan tren makanan baru, serta tantangan ekonomi dan logistik menuntut pelaku usaha untuk terus beradaptasi. Salah satu strategi utama agar bisnis makanan tetap relevan adalah dengan menghadirkan inovasi secara konsisten—baik dari sisi rasa, penyajian, maupun pengalaman makan. Inilah yang dilakukan HokBen, restoran cepat saji bergaya Jepang yang telah hadir di Indonesia selama empat dekade. Sebagai bentuk perayaan 40 tahun eksistensinya, HokBen memperkenalkan produk baru yang diklaim mampu menghadirkan pengalaman bersantap khas HokBen dalam satu kemasan praktis: Irodori Bento. Mereka coba menjaring pelanggan untuk mempertahankan bisnisnya dengan meluncurkan menu baru, yakni Irodori Bento. Menu ini terdiri dari 9 sekat yang menyajikan ragam aneka menu khas HokBen dalam satu kotak. Irodori Bento hadir dalam tiga varian yaitu, Chicken Teriyaki, Beef Yakiniku, dan Chicken Curryaki, dengan harga sekitar Rp50 ribu per kotak. Peluncuran menu baru ini dilakukan di gerai HokBen Plus Grand Kota Bintang (Bekasi) & Alam Sutera pada 16 April 2025, dan akan diperluas ke seluruh gerai HokBen di Jabodetabek serta seluruh wilayah HokBen di Indonesia. Selain meluncurkan menu baru, HokBen juga akan menawarkan beragam menu dengan kualitas gizi dan harga terjangkau bagi semua kalangan masyarakat. Dengan keberadaan 394 gerai HokBen di Indonesia, restoran ini akan terus mengembangkan gerai di beberapa lokasi strategis untuk menyediakan pilihan kuliner yang variatif. Jumlah pengunjung di setiap gerai HokBen bervariasi, namun rata-rata bisa mencapai puluhan hingga ratusan pengunjung. Menu favorit yang banyak dibeli juga dipengaruhi oleh lokasi gerai, misalnya di kampus biasanya menu Hoka Hemat yang lebih diminati, sedangkan di luar kampus menu favoritnya adalah Bento Spesial. Dengan strategi inovatif tersebut, HokBen terus berupaya mempertahankan dan meningkatkan daya tarik bisnis kuliner mereka di tengah persaingan yang ketat.

Source link