Pisang merupakan buah yang populer karena rasa manis dan kandungan nutrisinya yang tinggi. Bukan hanya itu, pisang juga sering dijadikan pilihan favorit untuk berbagai olahan makanan karena praktis dan sehat. Namun, pisang rentan cepat matang dan mudah menghitam jika tidak disimpan dengan benar. Untuk mengatasi masalah ini, ada enam tips efektif dalam menyimpan pisang agar tetap segar lebih lama.
Pertama, pisahkan pisang dari buah lain karena pisang mengeluarkan gas etilen yang dapat mempercepat pematangan buah lain di sekitarnya. Selain itu, menggantung pisang juga bisa membantu mencegah memar pada bagian bawahnya, sehingga mengurangi risiko cepat lembek dan hitam. Bungkus ujung tangkai pisang dengan plastik atau aluminium foil untuk mengurangi pelepasan gas etilen agar proses pematangan dapat diperlambat.
Selain itu, simpan pisang di tempat sejuk bukan di kulkas, karena menyimpan pisang di kulkas dapat mempercepat kulitnya menjadi hitam. Gunakan wadah berlubang atau keranjang untuk menyimpan pisang agar udara dapat beredar dengan baik. Terakhir, jika pisang sudah terlalu matang dan tidak akan segera dikonsumsi, simpan pisang yang sudah dipotong dalam wadah kedap udara di dalam freezer untuk digunakan dalam smoothie atau kue.
Selain tips menyimpan pisang, pisang juga memiliki manfaat kesehatan yang baik, seperti menjaga kesehatan jantung, melancarkan pencernaan, meningkatkan fungsi otak, memberikan energi, dan meningkatkan mood. Dengan mengonsumsi pisang secara teratur, Anda dapat memanfaatkan semua manfaat kesehatan yang ditawarkannya. Dengan menerapkan tips yang tepat dalam menyimpan pisang, Anda dapat memperpanjang kesegaran pisang dan menghindari pematangan cepat serta perubahan warna.
