Fabio di Giannantonio, pembalap VR46 Racing Team, mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap gaya balap Alex Marquez dalam ajang MotoGP Qatar 2025. Di Giannantonio merasa balapannya terganggu oleh insiden yang melibatkan Marquez, sehingga dia harus puas finis di peringkat 16 meskipun awalnya ia memiliki kans besar untuk naik podium. Dalam balapan di Sirkuit Lusail, keduanya terlibat insiden yang membuat Di Giannantonio kehilangan waktu berharga dan Marquez menerima penalti. Di Giannantonio menyayangkan tindakan Marquez yang dianggapnya berbahaya dan merugikan, sehingga menyebabkan penurunan performa balapannya. Meskipun terjadi insiden, Di Giannantonio memandang bahwa kesalahan semacam itu seharusnya tidak terjadi pada level pembalap di kejuaraan ini. Semoga kejadian ini bisa menjadi pelajaran untuk masa depan, sehingga balapan MotoGP kedepannya dapat berjalan lebih fair dan kompetitif. Selain itu, cedera yang dialami Jorge Martin dalam kecelakaan MotoGP Qatar juga menjadi sorotan dan menimbulkan keprihatinan, diharapkan keberuntungan menyertai dalam proses pemulihannya.