27.5 C
Jakarta
Monday, April 28, 2025

Tips Mengatasi Mahalnya Mobil Baru dengan Cicilan Panjang

Harga barang terus melonjak naik di berbagai sektor, termasuk pasar otomotif. Kini, membeli mobil baru menjadi lebih dari sekadar pilihan, melainkan tentang sejauh mana seseorang bersedia mengorbankan keuangan demi kendaraan impian mereka. Data penjualan mobil pada kuartal pertama tahun ini menunjukkan peningkatan jumlah pembeli yang mengambil pinjaman dengan tenor sangat panjang hingga 7 tahun. Tren ini terlihat di Amerika Serikat, di mana 19,8 persen pembeli memilih skema ini, naik dari 13,4 persen dua tahun sebelumnya. Selain itu, pinjaman jangka pendek juga mengalami peningkatan. Pembeli yang bersedia membayar cicilan bulanan di atas $1.000 juga masih tinggi, yakni sedikit di atas 17 persen. Rata-rata jumlah pembiayaan mobil juga naik dari tahun sebelumnya. Meskipun suku bunga rata-rata tetap tinggi, hal yang paling mengkhawatirkan adalah dampak dari kebijakan tarif impor 25 persen yang diterapkan pemerintahan Trump. Di tengah kondisi ini, produsen mobil mulai menawarkan diskon dan insentif menarik untuk meringankan beban konsumen. Presiden Trump bahkan membahas kemungkinan memberi insentif pajak untuk bunga pinjaman mobil buatan Amerika. Meski begitu, wacana ini masih belum jelas dan banyak hal yang perlu dijabarkan secara rinci. Seiring dengan kondisi ini, masyarakat mungkin akan mulai melirik mobil bekas sebagai opsi yang lebih masuk akal.

Source link

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru