Dalam industri penerbangan, terdapat bandara-bandara yang menghadapi tantangan ekstrem dengan medan yang menantang bagi pilot dan penumpang. Berikut adalah tujuh bandara paling ekstrem di dunia. Princess Juliana International Airport di St. Maarten terkenal dengan landas pacunya yang berbatasan langsung dengan Pantai Maho, membuat pesawat harus terbang sangat rendah sebelum mendarat. St. Helena Airport di St. Helena, Ascension, dan Tristan da Cunha memiliki cuaca ekstrem yang membuat pendaratan sulit. Barra Airport di Skotlandia menjadi unik karena menggunakan pantai sebagai landasan pacu. Gibraltar International Airport di Gibraltar memiliki jalan raya yang harus ditutup saat pesawat lepas landas atau mendarat. Tenzing-Hillary Airport di Lukla, Nepal, reputasinya berbahaya dengan landasan pacu yang pendek dan kondisi cuaca yang sering berubah. Ice Runway di McMurdo Station, Antartika, menggunakan lapisan es sebagai landasan pacu. Paro International Airport di Bhutan dikelilingi oleh pegunungan Himalaya dan membutuhkan pilot berpengalaman untuk mendarat. Kesemua bandara ini menunjukkan betapa pentingnya keterampilan pilot dan pengalaman dalam menghadapi tantangan alam dan lokasi yang ekstrem di dunia penerbangan.