25.5 C
Jakarta
Saturday, July 12, 2025

Masa Depan Industri Pelumas dalam Era Kendaraan Listrik

Industri pelumas menghadapi tantangan dengan meningkatnya adopsi kendaraan listrik. Kendaraan listrik tidak memerlukan banyak pelumas mesin seperti kendaraan berbahan bakar fosil. Namun, menurut Deputi Bidang Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Kelola Nilai Ekonomi Karbon Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Ary Sudijanto, perusahaan pelumas masih bisa bertahan dengan strategi yang tepat.

Industri pelumas belum termasuk dalam daftar sektor dengan komitmen khusus dalam pengurangan emisi karbon, namun tetap harus beradaptasi untuk tetap relevan di tengah perubahan otomotif global. Salah satu strategi utama adalah diversifikasi produk, dengan mengalihkan fokus ke produk lain seperti pelumas industri dan bahan kimia khusus.

Pertamina sudah memperluas bisnisnya ke sektor kimia, termasuk produksi katalis dan berbagai produk industri lainnya. Perusahaan pelumas juga dapat berinvestasi dalam pengembangan cairan pendingin khusus untuk kendaraan listrik, grease untuk komponen listrik, dan bahan kimia lain yang tetap dibutuhkan dalam industri otomotif.

Dengan meningkatnya kebutuhan akan teknologi pendinginan baterai dan pelumasan komponen lain pada kendaraan listrik, perusahaan pelumas dapat menemukan pasar baru yang masih berkaitan dengan inti bisnis mereka. Hal ini memungkinkan mereka untuk bertahan meskipun permintaan pelumas mesin menurun.

Menurut Ary, jika ingin mendirikan industri baru, harus mengikuti standar lingkungan internasional terbaru. Hal ini akan meningkatkan daya saing di pasar global dan menjamin keberlanjutan industri dalam jangka panjang. Direktur Utama Pertamina Lubricants, Werry Prayogi, menyebut bahwa permintaan pelumas di pasaran masih tinggi karena penggunaan kendaraan listrik di Indonesia masih terbatas. Sehingga, kontribusi penjualan pelumas tak hanya mengandalkan sektor otomotif.

Source link

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru