30.7 C
Jakarta
Tuesday, March 18, 2025

Mimpi Basah Saat Puasa Ramadhan: Apakah Batal?

Puasa merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan umat Muslim selama bulan Ramadhan. Dalam menjalankan puasa, terdapat beberapa hal yang dapat membatalkan puasa, seperti makan dan minum dengan sengaja serta hubungan suami istri di siang hari. Namun, bagaimana jika seseorang mengalami mimpi basah di siang hari saat berpuasa? Apakah hal ini dapat membatalkan puasa atau sebaliknya dimaafkan dalam ajaran Islam? Penjelasan mengenai hukum mimpi basah saat sedang berpuasa dapat ditemukan dalam pandangan para ulama.

Mimpi basah adalah proses keluarnya air mani secara tidak sengaja saat tidur, yang juga dikenal sebagai emisi nokturnal dalam istilah medis. Menurut pemahaman ulama, mimpi basah yang terjadi saat tidur di siang hari selama berpuasa tidak membatalkan puasa karena kejadian tersebut di luar kendali individu. Puasa seseorang hanya dianggap batal jika keluarnya air mani disebabkan oleh sentuhan kulit dengan benda lain, seperti dalam situasi mencium, menggenggam, atau bersentuhan dengan alat kelamin.

Sebaliknya, jika keluarnya air mani tidak disengaja atau terjadi secara alami tanpa kesengajaan dan tanpa kontak langsung, maka puasa tetap sah. Dalam konteks ini, mimpi basah di siang hari saat berpuasa termasuk dalam kategori yang tidak membatalkan puasa karena terjadi di luar kendali individu. Meskipun demikian, seseorang yang mengalami mimpi basah diwajibkan untuk mandi junub sebelum melaksanakan ibadah lainnya, seperti shalat, untuk menjaga kesucian diri.

Dengan demikian, umat Muslim yang menghadapi situasi seperti ini tidak perlu khawatir karena puasanya tetap sah. Hal yang penting adalah menjaga kebersihan dan kesucian diri dengan melakukan mandi junub sebagai persiapan menjalankan ibadah. Peneguhan dari hadis yang diterima dari Aisyah RA memberikan pemahaman lebih lanjut bahwa junub bukanlah syarat sahnya puasa menurut mayoritas ulama fikih. Kesimpulannya, walaupun mengalami mimpi basah di siang hari saat berpuasa, puasa tetap sah asalkan menjaga kebersihan tubuh dan melaksanakan mandi junub.

Source link

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru