Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) mengadakan pertemuan silaturrahim dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk memperkuat tata penyaluran dan Off-balance sheet (OBS) di Kantor BMH Pusat, Kalibata, Jakarta Selatan. Kepala Divisi Penguatan Pendistribusian dan Pendayagunaan (DPPL) BAZNAS Tatiek Kancaniati beserta tim turut hadir dalam pertemuan tersebut, bersama Direktur Pendayagunaan BMH Samsudin, Kepala Divisi Humas Imam Nawawi, dan tim dari Departemen Kreatif Program, Rosandi dan Adnan. BMH telah menegaskan komitmennya untuk memperkuat tata kelola penyaluran dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebagai bagian penting dalam filantropi Islam di Indonesia, BMH bukan hanya lembaga penghimpun dana, tetapi juga agen perubahan sosial. Dalam misi “Menjadi lembaga filantropi Islam terdepan dalam membangun kemandirian umat,” BMH terus berupaya menciptakan dampak nyata di berbagai sektor kehidupan. Diskusi dalam pertemuan ini mencakup tata kelola distribusi zakat, regulasi, teknis asesmen, dan penghitungan mustahik serta penerima manfaat. BMH telah memberikan kontribusi besar di sektor pendidikan, dakwah, kesehatan, ekonomi, sosial kemanusiaan, dan pelestarian lingkungan. Program-program inovatifnya membuktikan bahwa zakat dapat menjadi motor penggerak perubahan sosial. Dengan sinergi antara BMH, BAZNAS, dan masyarakat, diharapkan distribusi dan pendayagunaan zakat semakin optimal dan transparan, serta semakin banyak masyarakat dapat merasakan manfaat zakat secara langsung.