30.7 C
Jakarta
Tuesday, March 18, 2025

Pangek Pisang: Kisah Manis Ranah Minang untuk Berbuka Puasa

Pangek Pisang adalah sajian khas dari Ranah Minang yang tetap bertahan di tengah gemuruh kuliner modern. Diolah dengan pisang batu atau pisang kepok, santan kelapa, kunyit, dan bumbu-bumbu lainnya, Pangek Pisang menawarkan harmoni rasa yang menggugah selera. Sensasi saat menyantapnya bersama ketan hitam sangat cocok untuk berbuka puasa. Proses pembuatannya tidak rumit, pisang direbus dengan santan, kunyit, gula, dan daun pandan hingga lunak dan berwarna kuning keemasan. Meskipun Pangek Pisang umumnya dijumpai dalam momen-momen tertentu seperti prosesi adat Minangkabau, ia juga dapat diolah di rumah untuk menu berbuka puasa. Sebagai simbol kuliner ikonik di Kabupaten Solok Selatan, Pangek Pisang selalu menghiasi setiap acara besar dengan warna kuning cerah yang menarik perhatian. Mencicipi Pangek Pisang bukan hanya tentang menikmati hidangan, melainkan juga meneruskan tradisi dan warisan kuliner leluhur. Menikmati Pangek Pisang mengajak untuk melambat sejenak, menikmati setiap rasa, dan menghargai kelezatan sederhana yang sejati.

Source link

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

berita terbaru