Senin, 9 September 2024 – 00:22 WIB
Jakarta, VIVA – Marc Marquez secara mengejutkan bisa kembali meraih podium kemenangan pada balapan MotoGP San Marino, Minggu 8 September 2024. Pembalap Gresini Racing ini mengaku tidak menyangka bisa menjadi juara.
Baca Juga :
Repsol Akhirnya Resmi Bercerai dengan Honda MotoGP, Buntut Performa Buruk?
Dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Misano itu, Marquez memulai balapan dari posisi 9. Namun hujan ringan yang turun di awal lap menjadi berkah bagi pembalap asal Spanyol tersebut.
Di mulai dengan Franco Morbidelli mengalami crash pada tikungan kesatu di lap ketujuh. Lalu Jorge Martin yang sedang ada di barisan depan secara mengejutkan memutuskan masuk ke pit stop untuk mengganti motor karen gerimis.
Baca Juga :
Klasemen MotoGP 2024 Setelah Marc Marquez Juara di San Marino
Akan tetapi, keputusan Martin jadi sangat merugikan karena sesat kemudian gerimis berhenti. Alhasil, Martin pun gagal meraih podium dan tertinggal jauh dari grid terdepan.
Baca Juga :
Marc Marquez Bikin Malu Murid Valentino Rossi di MotoGP San Marino
Pada lap ke-10, Marc Marquez berhasil melesat dan menyalip Bagnaia untuk memimpin balapan. Bagnaia mencoba menyalip kembali di tikungan ke-14 namun kalah cepat dari Marquez dan harus puas finis di posisi 2.
“Ini benar-benar di luar dugaan, terutama karena memulai dari posisi kesembilan, tanpa tetesan [hujan] itu mustahil untuk bertarung dengan para pembalap teratas,” kata Marquez, dikutip VIVA Otomotif dari Crash, Senin 9 September 2024.
“Kami tahu bahwa bagian kedua balapan kami sangat kuat dan bagi saya, hal terpenting… oke, satu poin adalah memimpin balapan, tetapi poin lainnya adalah membuka jarak dengan juara dunia dan Pecco yang sangat cepat di sini,” lanjutnya.
Marquez mengaku kepikiran untuk mengganti motor, namun dirinya memilih untuk tak jadi. Ternyata keputusannya tersebut cukup benar, dan bisa memenangi balapan.
“Tentu saja, jika pada satu titik ada satu putaran lagi yang hujan seperti ini, maka mungkin sudah waktunya untuk masuk. Tetapi terutama ketika saya melihat tidak ada seorang pun yang masuk dan hanya satu pengendara [yang] harus tetap keluar dan inilah yang saya lakukan,” paparnya.
Ini menjadi kemenangan kedua secara beruntun bagi Marquez, setelah sebelumnya menang di Moto Aragon. Kini, Marquez menduduk posisi ketiga pada klasemen sementara dengan raihan 259 poin, atau kalah 53 poin dari Jorge Martin di posisi 1.
Halaman Selanjutnya
“Kami tahu bahwa bagian kedua balapan kami sangat kuat dan bagi saya, hal terpenting… oke, satu poin adalah memimpin balapan, tetapi poin lainnya adalah membuka jarak dengan juara dunia dan Pecco yang sangat cepat di sini,” lanjutnya.